Makanan yang anda konsumsi akan berdampak langsung terhadap bayi dalam kandungan anda, makanya para ibu atau nenek kita sering mewanti wanti agar jangan makan ini dan itu, karena mereka sudah pengalaman dari kehamilan mereka sebelumnya. Di bawah ini beberapa makanan dan minuman yang wajib anda waspadai..
Makanan Yang Mengandung Alkohol
Pembahasan tentang alkohol tampaknya sudah jelas. Di tahun 2005, US Surgeon General mengeluarkan pernyataan yang mendorong semua wanita dan tentunya wanita hamil, untuk menghindari konsumsi alkohol. Centers for Disease Control and Prevention juga menyatakan tidak ada tingkat aman untuk konsumsi alkohol semasa kehamilan. Ingat: Jika Anda mengonsumsi alkohol, bayi Anda juga, karena alkohol akan langsung diterima plasenta.Wanita yang sering mengonsumsi minuman beralkohol menempatkan bayinya pada risiko tinggi menderita alcohol spectrum disorder yang dapat mengakibatkan berbagai efek. Mulai dari kesulitan belajar ringan hingga berat, kelainan fisik, serta kelainan sistem saraf pusat. Sebuah studi di Indiana University di Bloomington pada tahun 2007 menemukan bahwa anak-anak dari ibu yang mengonsumsi alkohol selama kehamilan, akan memiliki masalah perilaku di masa kanak-kanak.
Makanan / Minuman Yang Mengandung Kafein
Mengonsumsi kafein dalam dosis tinggi setiap hari selama masa kehamilanentah itu kopi, teh, minuman bersoda atau berenergisejak dulu diasosiasikan dengan peningkatan risiko keguguran. Sebuah studi dari Kaiser Permanente Division of Research pada tahun 2008 membenarkan fakta itu.Studi tersebut menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi 200 miligram atau lebih kafein setiap hari (setara dengan dua gelas kopi atau lebih, atau lima kaleng soda yang mengandung kafein) memiliki risiko mengalami keguguran dua kali lipat lebih tinggi dari mereka yang tidak meminumnya.
Adalah ide yang baik untuk mengonsumsi minuman non-kafein, terutama pada trimester pertama, karena ini adalah masa paling berisiko untuk mengalami keguguran, ujar Bridget Swinney, RD, penulis Eating Expectantly.
Daging Yang Mungkin Tercemar
Berniat membeli daging dingin? Hati-hati! Jika pengolahan dan penyimpanannya tidak ditangani dengan benar ketika di pabrik atau di kios daging, kemungkinan daging akan tercemar Listeria. Untuk berjaga-jaga, masak daging yang dibeli dengan suhu tinggi hingga matang untuk mematikan bakteri. Daging bisa saja terkontaminasi toksoplasma, yaitu parasit yang bisa menyebabkan infeksi, kematian bayi, dan masalah kesehatan serius.Merkuri Pada Ikan
Anda tentu sudah tahu bahwa kandungan merkuri yang banyak terdapat dalam ikan, berbahaya bagi bayi. Merkuri adalah neurotoksin yang bisa menyebabkan kegagalan perkembangan otak fatal pada bayi. Ketika merkuri dari polusi masuk ke dalam air, maka akan langsung diserap rantai makanan. Mulai dari tanaman, ikan kecil, hingga ikan besar. Ikan dengan kandungan merkuri tinggi yang termasuk dalam daftar dilarang dikonsumsi: ikan hiu, tilefish, king mackerel, ikan cucut, dan tuna albacore.Tapi, tidak semua tuna berpengaruh buruk. Jika Anda pencinta sandwich tuna, pilih tuna kalengan dengan tingkat kandungan merkuri rendah. Tentunya, batasi konsumsi satu sampai dua kali seminggu (tidak lebih dari 12 ons). Kesalahan yang sering dilakukan sebagian wanita hamil adalah berhenti total mengonsumsi ikan. Padahal, tidak semua ikan mengandung merkurisalmon, misalnya, tidak mengandung merkuri, justru merupakan sumber asam lemak omega 3 yang sangat dibutuhkan selama kehamilan. Apapun jenis ikan yang dikonsumsi, hindari ikan mentah dan setengah matang.
Keju Lembut
Sebaiknya hindari jenis keju seperti Brie, Camembert, goat dan feta (keduanya dari susu kambing), queso blanco, blue (bintik-bintik biru), atau jenis yang berserat. Mengapa? Jenis tersebut mungkin tidak mengalami proses pasteurisasi dan terkontaminasi Listeriabakteri yang bisa memicu keracunan makanan.
Jenis keju-keju lembut itu berisiko tinggi karena tidak diawetkan, seperti cheddar atau Parmesan, dimana bakteri mati dengan natural, kata Hope Ricciotti, MD, profesor ginekologi dari Harvard Medical School dan penulis IM Pregnant! Now What Do I Eat? Dan, karena wanita hamil memiliki daya tahan tubuh rendah, maka mereka rentan terserang penyakit yang disebabkan makananjika ini terjadi pada trimester pertama kehamilan, bisa mengakibatkan keguguran atau bayi lahir prematur.
Telur
Tidak ada yang mengatakan untuk menghindari telur yang memiliki sumber protein tinggi berkualitas dan kandungan nutrisi penting seperti choline. Tapi telur juga berisiko terkontaminasi bakteri Salmonellabakteri berbahaya bagi wanita hamil.
Jadi, pastikan untuk mendapatkan telur yang aman. Beli telur yang disimpan dalam lemari pendingin, dan jangan mengambil telur yang retak atau berkulit kotor. Hindari memakan telur setengah matang, saus salad yang mengandung telur mentah, eggnog yang tidak dipasteurisasi, es krim buatan non pabrik, serta jangan mencicipi kue yang belum matang.
<< Baca Juga: Mengapa Lampu Menyala Ketika Tidur Tidak Baik Untuk Kesehatan? >>
Itulah beberapa jenis makanan / minuman yang wajib di waspadai oleh ibu hamil. Setidaknya anda akan lebih berhati hati dalam hal mengkonsumsi makanan.
Reverensi: Asupan Terlarang Bagi Ibu Hamil >> http://www.kaskus.co.id/thread/000000000000000016687206
Advertisement